Jumat, 05 Oktober 2007

Kesunyian


aku mengawalinya dengan sebuah nama.

ada orang sedang bermain game,
nonton tivi, ngutak-atik motor, memandang senja,
menyiram rumput, melamum, surfing internet,
dan aku mengambil pena dan secarik kertas
untuk memulai menuliskan sebuah nama.

orang-orang semakin tenggelam dalam kesendiriannya
ada radio yang tak henti-henti memutar lagu
boneka dalmatian kecil memeluk jam weker
ayam berkokok dan senja semakin memerah
aku masih memikirkan sebuah nama.

orang bingung menatap dirinya dengan gelisah
dunianya tak lebih dari sebuah kamar sempit
ia mengira, sebuah rumah adalah isi dunia
dan aku mulai menulis huruf depan sebuah nama.

ada buku-buku setengah terbuka
ratusan pembatas buku telah terselip di sana
di dalam kardus, tumpukan buku bosan menunggu
aku sudah sampai pada pertengahan nama.

penyanyi bersuara emas melantunkan
”I have nothing,”
aku pikir siapa yang punya apa-apa
mungkin ia hanya memiliki dirinya sendiri
dan bahkan sebuah lagu untuk dinyanyikan
aku pun sudah sampai pada sebuah nama.

senja mulai menggelap
selubung malam mulai menyebar
dan aku telah berbekal sebungkus rokok.

k e s u n y i a n,
demikian nama yang tertera di atas kertas.

nampaknya, aku harus segera menyalakan lampu...

Tidak ada komentar: